Minggu, 05 Juni 2011

Villa Almarik & Resort - Gili Trawangan, Lombok


Villa Almarik, Gili Terawangan, Lombok
» Villa Almarik Lombok - Home
 
deutsch    français    en español


Almarik Logo
Villa Almarik Lombok
Gili Terawangan - Pemenang
Lombok Barat NTB INDONESIA
Phone : +62-370-638520
Fax : +62-370-638520
info@almarik-lombok.com


Lotus Hotels & Resorts

Welcome to Villa Almarik

Gili Trawangan - Lombok Island

Villa Almarik, Gili Terawangan, Lombok

Indonesia has over 16,000 islands; come and experience one of the most beautiful of them. If you've been dreaming of white sand beaches and clear blue water, look no further - you've found it - Welcome to Villa Almarik.

Villa Almarik is on the island of Gili Trawangan, near Lombok, Indonesia. Originally home only to a handful of fisherman, it is surrounded by underwater coral gardens and covered in tropical blooms and trees. Whether you're looking to dive some of the best sites in Indonesia, snorkel, explore or simply relax in sun, Villa Almarik is the place for you. We will feed you the best of local and international cuisine, show you the best parts of the island both on land and under the sea, spoil you with massages and make sure you have everything you want and need.

No cars or motors are allowed on the island. The hardest decision you'll have to make while you're here is whether to walk, cycle or take a horse-drawn carriage down the island's sandy roads. Villa Almarik is only a short distance from an area alive with bars and restaurants where you can dance the night away or just enjoy the beautiful view of the mountains and sea as the sun sets and the skies light up with stars.

Back To Top | Next Page: » The Resort
© Lotus Hotels & Resorts | Powered by: pbi design

Minggu, 29 Mei 2011

Renungan Persahabatan

Quantcast

Persahabatan
Tidakkah Anda tau arti sebuah persahabatan dalam kehidupan kita?, tanpa kita sadari persahabatan sangatlah penting dalam kehidupan kita, mulai dari pengembangan diri, pengembangan karakter pribadi, kebiasaan dan semua proses pencarian jati diri sangat bergantung dari ikatan persahabatan tanpa mengecualikan pengaruh keluarga juga. Baik buruknya tingkah laku kita sangat dipengaruhi keadaan lingkungan sekitar kita, baik dari keluarga, masyarakat khususnya persahabatan.
Tak jarang dengan persahabatan, anak yang pendiam menjadi arogan, dan orang yang arogan bisa menjadi orang yang lemah lembut karna menghargai ikatan persahabatan. Dengan kata lain baik buruknya seseorang tergantung bagaimana orang tersebut menyikapi dan memilih sebuah persahabatan yang di jalinnya.
Tapi tetap saja proses pengambilan keputusan berada pada kita, walaupun kita bersahabat dengan teman yang bisa dibilang “tidak baik”, ajarannya akan berpengaruh pada kita kalau kita meng-iyakannya tapi sebaliknya jika kita menolak tentu saja kita tidak akan terpengaruh. Dan alangkah baiknya kita menjauhi yang seperti itu. Seperti kata pepatah “Main air basah, main api terbakar”. Apapun yang kita kerjakan pasti ada resikonya, begitu juga dalam menjalin persahabatan, mau nggak mau kita akan tetap masuk dunia mereka juga.
Semua manusia sangat menginginkan kesempurnaan, begitu juga dengan kita, kita menginginkan sahabat yang sempurna bagi kita. Seperti apa sih sahabat yang sempurna itu?
Kebanyakan orang menginginkan sahabat seperti dibawah ini:
  1. Sahabat yang selalu ada saat suka maupun duka
  2. Sahabat yang selalu mengerti kita
  3. Sahabat yang selalu jujur kepada kita
  4. Sahabat yang selalu bisa menerima apa adanya kita
  5. Sahabat yang selalu membuat suasana nyaman
Kebanyakan orang mempunyai pemikiran yang salah, mereka hanya berpikir dan menginginkan mempunyai sahabat yang sempurna bagi dia, mereka tidak berfikir apakah dia sudah cukup menjadi sahabat yang baik bagi temannya sendiri. Bahkan tidak jarang karena kekesalan yang dibuatnya sendiri, mereka memarahi teman-temannya dan terkadang saat sahabat mereka menjauh, mereka malah berfikir sahabatnya berhianat kepada dia Atau saat sahabat kita membohongi kita, kita malah marah-marah nggak jelas padahal kita tidak tau alasan dia membohongi kita.
Jika itu terjadi pada Anda, senaiknya tenangkan diri anda sebab jika anda lakukan hal seperti itu terus dan anda lebih mengutamakan ego anda. Tidak akan ada hal baik yang anda dapatkan yang ada anda akan kehilangan sahabat anda yang belum tentu mereka buruk bagi anda.
So, bayangkan juka Anda diposisi teman anda, anda dimarahi tanpa ada keterangan yang jelas atau anda dimarahi ,ketika anda berbohong walaupun anda berbohong demi kebaikannya juga.Ya sudah TENTU Anda jengkel dan berfikir akan meninggalkan teman anda tersebut.
INTROPEKSI DIRI itulah jawabannya, jika kita menginginkan mempunyai sahabat yang baik dengan kita, seharusnya kita juga berfikir bagaimana kita membuat diri kita baik bagi sahabat kita. Kebanyakan orang mempunyai pikiran yang salah, kebanyakan kita ingin dimengerti dulu baru kita mau mengerti orang lain dan juga sebaliknya. dan sudah tentu yang kita akan dapatkan adalah sebuah “Conflik”. STEVEN COVEY dalam bukunya “THE HABITS” menerangkan dengan kalimat “SEEK FIRST TO UNDERSTAN, THEN TO BE UNDERSTOOD!” dalam bahasa Indonesiannya “MENGERTILAH ORANG TERLEBIH DAHULU, BARULAH MEREKA AKAN MENGERTI KITA“.
Terkadang emosi atau amarah memakan segala kebaikan, hal yang sama yang dilakukan kebenyakan orang. Coba lihat sekeliling kita, bukankah itu sering terjadi orang cenderung melihat, membicarakan dan berfikir tentang segelintir kesalahan yang dibuat orang lain daripada jutaan kebaikannya. Padahal baru kali ini kita dibohongi, kita sudah mencaci maki sahabat kita, padahal yang mereka lakukan mungkin untuk kebaikan kita. Sadarkah kita, apakah kita selalu jujur pada sahabat kita….
Dan terakhir, mugkin kebanyakan dari kita cuma mikirin apa yang kita dapat dari sahabat kita. Disitulah letak kesalahannya, janganlah mikirin apa yang bisa kita dapat tapi pikirkanlah apa yang bisa kita berikan. Jika kita ingin mengubah suatu keadaan, lakukanlah dari perubahan mulai dari kita sendiri, apapun hasilnya, tetap intropeksi diri dari usaha yang kita lakukan. Semua perbuatan itu berawal dari niat, jika kita menanam benih jagung, pastilah akan tumbuh jagung, yang sulit membuat benih jagung tumbuh dan berbuah menjadi jagung yang bagus.
Semoga bermanfaat.

Sabtu, 28 Mei 2011

Gili Lampu & Mutiaranya


GILI LAMPU DENGAN MUTIARANYA


            Kawasan Pantai Gili Lampu Kecamatan P{ringgabaya Kabupaten Lombok Timur (Lotim) merupakan kawasan favorit Tidak jarang setiap hari Minggu, kawasan yang satu ini diramaikan pengunjungnya, Tidak wisatawan lokal yang tertarik dengan pantai Gili Lampu, tapi wisatawan asingpun ada di situ, Pantai lampu biasanya dikenal muda-mudi dengan sebutan “Pulau Lampu”, Sebutan Gili Lampu itu sendiri kerena memang terdapat beberapa gili di tengah laut seperti  Trawangan, Air dan Meno yang ada di Kabupaten Lombok Utara (KLU). 

Favoritnya dari kawasan Pulau Lampu ini yaitu terdapat pengem­bangan mutiara. Biasanya wisatawan asing membeli dilokasi pengem­bangan langsung, Yang membuat terkenal dari Pulau Lampu dan di beberapa kawasan sekitamya di sana adalah masyarakatnya merupakan penghasii mutiara. Penjualan mutiara itu sendiri sampai memenuhi pasar nasional, tidak sedikit masyarakat dari Jawa, Bali, Sumatra yang sekadar mam­pir ingin melihat langsung penge­mbangan mutiara dan membeliny. Kalau suasana pantai sangat indah sekali. pasir putih kehitam­ hitaman dan suasana air laut cukup tenang. Dengan suasana yang kondusif dan nyaman biasanya dimanfaatkan para muda-mudi menghabiskan masa liburnya di kawasan yang satu ini. Di kawasan Pulau Lampu, kita juga bisa melihat secara langsung Pulau Sumbawa, dengan armada kapal yang lalu lalang melayani masyarakat pulang pergi (PP) Pulau Sumbawa-Pulau Lombok, begitu sebaliknya. Pengunjung yang mengunjungi kawasan Pulau Lampu tidak perIu takut-takut kalau kemalaman dijalan. Dikawasan pulau lampu sudah disediakan penginapan dan tidak jauh dari kawasan tersebut juga terdapat beberapa penginapan lainnya.



Keindahan Bahari Gili Air - Lombok



Sendang Gile Aiir Terjun - Lombok

             Air terjun Sendang Gila terletak di desa Senaru. Dari pintu loket, jalan setapak semen menurun diselingi tangga yang lumayan banyak. Di lokasi itu ada dua air terjun. Setelah beberapa saat kita asyik kecibung di sungai, di bawah gerujugan air terjun itu, lalu kita lanjut ke bagian dalam hutan buat nyamperin air terjun yang lebih besar. Untuk mencapai air terjun terbesar di lokasi ini, kita harus keluar dari jalur jalan semen. Melintasi jalan setapak kecil mengikuti aliran irigasi, melwati jembatan yang sekaligus selokan irigasi di ketinggian sekitar 20 m di atas sungai tertutup pepohonan rimbun. Setelah itu kita harus menyebrang sungai, meloncat-loncat di atas batu-batu sungai, hingga akhirnya lanjut menyusuri jalan setapak. Perjalanan dari air terjun pertama hingga air terjun ke dua kisarannya makan waktu kurang lebih 15 menit saja. Sampai akhirnya kita tiba di air terjun besar yang suaranya bergemuruh kenceng.

                    Air terjun itu berukuran besar. Dengan dinding-dinding raksasa setengah melingkar, lembab dan berlumut. Langsung aja gejebar-gejebur kaya anak kecil kami maen-maen aer di sana, jejeritan ga keruan saking girangnya. Lalu mandi menyegarkan diri di kolam dan aliran sungai nan bening setelah pendakian panjang di Rinjani. Oya, penduduk di sekitar percaya kalo habis mandi di sana kita bakal keliatan lebih muda setaun!!!

Sengigi Beach


Jika Anda pernah membayangkan tubuh Anda terbaring di pinggir pantai indonesia, di atas pasir putih yang indah, ditaburi pemandangan alam yang serba eksotis, serta dihujani cahaya mentari yang menghangatkan tubuh, maka tak salah jika Anda menyempatkan diri berekreasi dan ber wisata Pantai ke Senggigi di Pulau Lombok, Nusa Tenggara Barat. Pantai yang terletak 12 kilometer di sebelah barat laut Kota Mataram ini memang merupakan obyek wisata yang terkenal dengan keindahan dan kealamian pantainya.
Masyarakat sering menyejajarkan keindahan pantai ini dengan pantai-pantai ternama di Pulau Bali, seperti Kuta, Legian, dan Sanur. Bahkan, keindahan Pantai Senggigi sering dilukiskan melebihi pantai-pantai tersebut, karena kondisinya yang jauh lebih nyaman dan tenang. Mungkin hal ini terkait dengan belum maraknya kedatangan turis mancanegara di pantai ini.
Sebagai kawasan wisata pantai andalan Propinsi Nusa Tenggara Barat, Senggigi masih relatif alami dan terjaga kebersihannya. Pantainya yang masih asri, debur ombaknya yang tak terlalu besar, dan keindahan pemandangan bawah lautnya, semakin menegaskan bahwa pantai yang membentang sekitar 10 kilometer ini merupakan tempat idaman bagi para wisatawan domestik maupun mancanegara untuk melupakan sejenak rutinitas keseharian dan suasana hiruk-pikuk kota.
Pantai Senggigi kini mulai dilirik oleh para wisatawan, khususnya wisatawan mancanegara, karena daerahnya yang relatif perawan dan juga informasi yang telah meluas mengenai keberadaannya. Dengan bertambahnya minat dan antusiasme wisatawan ke Pantai Senggigi, pemerintah daerah setempat dan perusahaan sewasta makin giat membangun dan membenahi segala prasarana, agar para wisatawan makin tertarik untuk mengunjungi pantai ini.


Keistimewaan
Mengunjungi Senggigi di Pulau Lombok mungkin perlu dijadikan agenda wisata tersendiri bagi wisatawan yang menyukai keindahan dan kesejukan alam. Bayangkan saja, saat memasuki kawasan pantai, wisatawan dengan segera akan tersapu-lembut oleh semilir angin yang berhembus di sepanjang gugusan pantai di Lombok Barat, Propinsi Nusa Tenggara Barat ini. Suasana segar, nyaman, dan indah seolah menyapa wisatawan di awal kunjungannya. Saat telah berada di pinggir pantai, mata para wisatawan akan disuguhi oleh eksotisme pantai berlatar pesona ombak yang saling berkejaran, pasir putih yang menghampar, dan ribuan binatang kecil yang menyebar di hamparan pasirnya, serta lanskap Gunung Agung di pulau seberangnya (Pulau Bali).
gili trawangan
Senggigi memang menawarkan pesona pantai yang khas. Suasana alami yang belum banyak dijejali oleh turis asing, seolah menjadi penanda beda pantai ini dengan pantai-pantai di Bali. Ini tentu memberi nuansa tersendiri bagi para pengunjung. Tak aneh, pantai ini kini dijadikan tujuan alternatif baru para wisatawan yang merindukan suasana kesenyapan alami yang menentramkan.


Ada banyak aktivitas wisata yang dapat dilakukan pengunjung di pantai ini, seperti berenang, bermain air, menyelam, snorkeling, berjemur, dan bermain–main membuat istana pasir. Jika mentari sore telah mulai meredup, wisatawan dapat juga meluangkan waktunya untuk sekedar berjalan santai dengan bertelanjang kaki menelusuri pinggir pantai, duduk di hamparan pasir dengan mangamati biru-hijau air laut, atau bersantai di gerai hotel pinggir pantai sembari menunggu sunset tiba. Bagi pengunjung yang ingin berenang atau sekedar bermain air, disarankan untuk lebih berhati-hati, karena di pinggir pantai banyak terdapat karang-karang runcing yang cukup membahayakan kaki.
Bagi wisatawan yang berkunjung ke Pantai Senggigi, sempatkanlah mengamati Pura Batu Bolong. Saat berjalan menyusuri pinggir Pantai Senggigi, kurang lebih sekitar setengah jam, wisatawan akan menemukan sebuah pura yang dibangun di atas karang yang terletak di pinggir pantai. Pura inilah yang oleh masyarakat sekitar diberi nama Pura Batu Bolong. Menurut legenda setempat, dahulu kala di pura ini sering diadakan pengorbanan seorang perawan, sebagai sajian makanan untuk Ikan Hiu yang tinggal di pantai. Legenda lain mengatakan, pura ini juga merupakan tempat para wanita menerjunkan dirinya ke laut karena patah hati.


Hal lain yang menarik untuk dilakukan adalah menyusuri Senggigi pada malam hari, khususnya saat purnama tiba. Pengunjung akan menemui banyak orang/warga sekitar yang memanfaatkan hangatnya pasir Senggigi untuk terapi kesehatan. Mereka mengubur sebagian atau seluruh tubuh sampai leher selama 2—3 jam, sembari mendengarkan deburan ombak yang memecah kesunyian. Terapi ini diyakini masyarakat sekitar dapat menyembuhkan berbagai penyakit, seperti pegel linu hingga kelumpuhan. Jika tertarik dengan aktivitas ini, wisatawan dapat ikut bergabung dan mencobanya.
Untuk urusan perut, wisatawan dapat mencoba kelezatan jenis-jenis hidangan/sajian makanan khas Lombok di restoran-restoran yang berjajar rapi di pinggir pantai. Harganya bervariasi mulai dari Rp 30.000 hingga Rp 300.000 per orang (Desember 2008). Tentu, bersantap ria di pinggir pantai diterangi semburat cahaya bulan dan dihibur oleh orkestra debur ombak pantai sungguh sayang jika dilewatkan begitu saja. Yang tak kalah menarik, wisatawan jangan sampai lupa untuk mencicipi sajian makanan khas Lombok yakni Ayam Taliwang dan Plecing Kangkung. Hampir tiap restoran di Pantai Senggigi, atau di Lombok secara umum, menyediakan sajian masakan ini. Sambil menyantap Ayam Taliwang atau Plecing Kangkung, wisatawan akan dihibur dengan kesenian khas Lombok, berupa musik dan tari. Bahkan jika tak keberatan, pengunjung juga boleh ikut menari bersama dalam nuansa kegembiraan dan kekeluargaan.
Selain itu, untuk oleh-oleh, wisatawan juga jangan lupa membeli mutiara dan kain tenun dengan berbagai motif dan warna. Mutiara yang telah dirangkai menjadi perhiasan yang indah dan menawan mata ini banyak ditemui di kios-kios pinggir pantai. Namun, jika berkeinginan untuk merangkai sendiri mutiara-mutiara ini, wisatawan bisa membeli butiran mutiara polos. Mutiara polos ini biasanya dijajakan dalam bentuk kalung yang terdiri dari banyak mutiara. Mutiara-mutiara tersebut dapat disusun sendiri sesuai bentuk perhiasan yang diinginkan.
Setelah puas menikmati keindahan alam Pantai Senggigi, wisatawan dapat melanjutkan perjalanan wisatanya menuju tempat-tempat wisata yang tak jauh dari lokasi pantai, antara lain, tiga Gili (pulau kecil): yakni Gili Trawangan, Gili Meno, dan Gili Air, Pantai Kerandangan, dan Pantai Batu Layar. Batu Layar adalah tempat suci bagi para penganut Islam Wetu Telu di Pulau Lombok (suku Sasak).


Lokasi
Pantai Senggigi terletak di sebelah barat laut Kota Mataram, Kabupaten Lombok Barat, Propinsi Nusa Tenggara Barat (NTB), Indonesia